Suaramedannews.com, MandilingNatal – Ditengah tingginya kebutuhan masyarakat untuk menyambut Ramadhan 1445 Hijriyah,terutama untuk daging sapi dan kerbau untuk di ulah menjadi hidangan Sahur nantinya.
Namun,pembeli menilai harga daging sapi atau kerbau tinggi,menyebabkan banyak beralih ke Ayam potong.
Seperti amatan media di pasar Sinonoan,kecamatan Siabu,Kabupaten Mandailing Natal(Madina),di pasar ini harga daging sapi atau kerbau mencapai Rp. 180.000/Kg nya.
Salah seorang pedagang Daging sapi atau kerbau saat di jumpai di lapak dagangannya, M.Dohar Lubis menyampaikan,harga jual tinggi kerena harga pembelian sapi atau kerbau saat ini juga cukup tinggi.
“Selain harga pembelian untuk sapi atau kerbau yang sehat cukup tinggi,juga ada biaya pemeliharaan sebelum di sembelih yang juga tinggi.”ungkapnya senin,(16/03/2024).
Dilain pihak salah seorang pembeli Manggana lubis mengutarakan,beralih ke Ayam potong di karenakan Harga daging sapi atau kerbau sangat luar biasa tinggi disini sehingga beralih ke Ayam potong.
“Dipasar Panyabungan saja harganya hanya Rp.170.000/Kg,di pajak daging Padang sidimpuan dengan harga Rp.135.000/Kg,sehingga banyak warga pilih ayam saja dulu.”Ucapnya.
Pantauan media untuk harga Ayam potong sendiri di kisaran Rp.40.000/kgnya yang sebelumnya Rp.13000/kg.meski harga kebutuhan untuk daging sapi dan Ayam dinilai cukup tinggi,pantauan di pasar sinonoan warga cukup ramai membeli.berbagai pilihan alternatif dan punya alasan tersendiri selain daging sapi atau kerbau.
Seperti membeli setengah kilo saja untuk daging sapinya dan satu kilo untuk daging ayamnya atau membeli Ikan.
(Reporter:Suhartono/Editor:Royziki F.Sinaga)