suaramedannews.com,Pekabaru- Untuk sekian kalinya, di PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR) terjadi insiden ataupun kecelakaan kerja, kali ini insiden berasal dari meledaknya pipa. Ledakan pipa tersebut terjadi tepat di wilayah Minas Barat (11/6/2023) Kabupaten Siak, sekitar pukul 05.00 Wib, akibatnya 2 Rumah Warga mengalami rusak berat.
Terkait hal diatas, Ketua Umum Aliansi Pejuang Tanah Melayu Riau (APTMR) Alex Cowboy turut menyoroti kejadian insiden ledakan pipa tersebut, saat dijumpai oleh Awak Media di sekretariat APTMR Jalan Pattimura Kota Pekanbaru, Alex Coboy mengatakan bahwa PT. PHR perlu dievaluasi kembali oleh para ahli, agar kejadian tidak terulang kembali. Rabu (14/6/2023).
” PT. PHR harus selalu mengutamakan keselamatan Para Pekerja, agar selalu rutin melakukan pengecekkan terhadap seluruh peralatan mesin dan pipa- pipanya, supaya kejadian kecelakaan kerja ataupun insiden lain nya tidak terjadi kembali,” ujar Alex.
Lanjutnya,” sebelumnya kejadian yang sampai menghilangkan nyawa manusia sudah pernah terjadi di PT. PHR, dan kenapa insiden serupa kembali terjadi, ini ada apa ?
” Insiden pipa meledak di kampung suka pulung minas barat di Duga kelalaian pihak Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang bahkan meluluh lantah kan 2 bangunan rumah warga, apa tidak ada dari pihak PHR melakukan pengecekan dan perawatan terhadap pipa – pipanya ?,”.
Dari pantauan dan informasi yang didapatkan, bahwa pipa- pipanya yang difungsikan saat ini sudah berusia puluhan tahun, yang mana kondisi nya sudah tidak layak lagi di pergunakan sehingga butuh peremajaan dari pipa – pipa tersebut, pungkasnya.
Lebih Lanjut Ketum APTMR Alex Coboy menambahkan,” dengan kejadian ledakan pipa milik dari PT PHR ini, Saya meminta supaya PT PHR melakukan pengawasan yang continue lagi terhadap pipa yang sudah boleh dikatakan tua,”.
” Dan juga kepada PT PHR untuk melakukan perbaikan/ganti rugi terhadap rumah warga yg rusak terdampak ledakan pipa tersebut, dan ini butuh perhatian serius dari pihak PT PHR, karena ini murni kelalaian dari pihak PT PHR. Jangan tunggu ada korban jiwa lagi wahai para petinggi – petinggi PT PHR !!!,” tegas Alex.
” Terkait sudah seringnya terjadi insiden di PT PHR, beberapa Tokoh Masyarakat bahkan Gubernur Riau H. Syamsuar pun sudah sering dan berulang kali memperingati agar jangan lagi ada korban jiwa dan materil yang ada di PT PHR tersebut, dan kalau tidak ada sesuatu yang salah, tidak akan mungkin terjadi korban kecelakaan kerja yang begitu banyak dan terus menerus,” kata Alex.
Dari informasi yang didapat oleh media ini dilapangan, kejadian sekitar pukul 05.00 pagi saat diri dan keluarganya tertidur lelap, tiba- tiba ledakan keras disertai api menyambar Rumah Kami, saat ini Saya dan keluarga bingung mau tinggal di mana lagi Karna rumah kami sudah rusak parah dan tidak layak ditempati, ungkap salah satu korban yang enggan disebutkan namanya,”.
” Saya atas nama Aliansi Pejuang Tanah Melayu Riau (APTMR) berharap dan meminta kepada Gubenur Riau dan Kapolda Riau untuk mengusut serta menindak tegas apabila ada kelalaian dari PT PHR, agar kedepannya PT PHR dapat memberikan kenyamanan, keamanan terhadap Para Pekerja dan Masyarakat terutama Masyarakat yang berada disekitar PT PHR,” tutup Alex Coboy.
Sementara itu saat media ini mencoba mengkonfirmasi melalui Via WhatsApp dan Telpon no 08217090xxxx Humas PT PHR minas Pak Nizam, namun sampai berita ini di naikkan, Humas tersebut tak kunjung menjawab konfirmasi dari Media ini (Wartawan)(Team)
( Reporter:Afrizal Nasution/Editor:Anto )