Sisilain UIM-ABP World Aquabike Championship 2023 Yang Akan di Adakan di Danau Toba

Suaramedannews.com, Toba – Pemerintah Indonesia resmi mendeklarasikan bahwa Danau Toba untuk menjadi tuan rumah UIM-ABP World Aquabike Championship 2023 atau kompetisi Jetski terbesar di dunia. Penandatangan kesepatan sudah berlangsung pada 21 Juli 2023 lalu oleh pejabat H2O Racing, Aquabike Promotion, InJourney dan pemerintah Indonesia.

Selain Kabupaten Toba, terdapat tiga kabupaten lainnya di kawasan Danau Toba yang akan menjadi tuan rumah. Mulai dari Kabupaten Karo, Dairi dan juga Samosir.

Namun sangat di sayangkan dimana Danau Toba Sebagai tuan rumah tempat pertandingan UIM-ABP World Aquabike Championship 2023, masih ada tempat wisata yang masih bermasalah, salah satunya Pantai Pasifik yang terletak di Desa Patane IV Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba.

Dari informasi yang dihimpun permasalahan Pantai Pasifik Porsea dikarenakan ada sengketa lahan antara Herbin Manurung selaku Ketua Lumban Manurung dan penyewa lahan dalam hal ini St Oscar Manurung.

Mediasi sempat diadakan pada tanggal 1 Maret 2023, antara kedua pihak dan ditandatangani dan akan mencabut laporan pengaduan ke Polres Toba.

Perlu di ketahui juga Dalam surat tersebut juga tertera tanda tangan Wakil Bupati Toba Tonny M Simanjuntak dan Sekdakab Toba Agus Sitorus sebagai pihak yang mengetahui perjanjian kesepakatan penyelesaian persoalan lahan Pantai Pasifik yang berlokasi di pinggir Danau Toba atau persisnya di Desa Patane IV, Kecamatan Porsea.

Terkait permasalahan Pantai Pasifik Porsea yang ditutup sementara oleh pihak Pemkab Toba pada tanggal 1 Maret 2023, dengan alasan sedang melakukan Mediasi Ketua umum Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT) Edison Manurung saat dihubungi melalui telpon Aplikasi Whatshapp mengatakan, seharusnya pihak pemkab Toba harus bisa memberi solusi yang baik untuk pantai Pasifik.

“Seharusnya Bupati Toba harus memberi solusi yang terbaik, agar permasalahan ini bisa cepat teratasi, bukan malah menutup pantai Pasifik Porsea”pintanya,Sabtu,(04/11/2023).

Edison Manurung menyayangkan atas tindakan Pemkab Toba menutup Pantai Pasifik, hingga menyebabkan pantai Pasifik saat ini seperti Taman Wisata Horor dengan banyaknya tumbuh tanaman liar yang tumbuh.

“Bisa kita lihat sekarang, bagai mana kondisi Pantai Pasifik, sudah seperti Taman Horor, banyak tumbuhan liar yang tumbuh di objek wisata ini, apa lagi sudah banyak fasilitas yang sudah mulai rusak”jelasnya

Ketua Umum KMDT kembali menambahkan, agar pihak Pemkab Secepatnya Membuka Kembali Pantai Pasifik Porsea sebelum terlambat.

“Saya meminta kepada pihak Pemkab Toba melalui Bupati dan Wakil Bupati agar segera membuka kembali Pantai Pasifik Porsea, sebelum terlambat, karena investor yang mau masuk menanamkan modalnya di sana menjadi takut untuk menanam modalnya”tambahnya

Asisten I Pemkab Toba saat di konfirmasi terkait Pantai Pasifik mengarahkan Wartawan untuk mengkonfirmasi Camat, Kadis Pariwisata Toba, karena beliau sedang fokus untuk penyelenggaraan Event Aquabike jetski di Balige 25-26 Okt 2023.

“Karena saat ini kami sedang melakukan Sosialisasi dan edukasi penyelenggaraan Event Aquabike jetski di Balige 25-26 Okt 2023. Terkait Pantai Pasifik kami sarankan untuk konfirmasi kepada Camat Porsea dan Kadis kebudayaan dan pariwisata karena bapak/Ibu inilah perpanjangan tangan dari Pemkab Toba. demikian”Jelasnya melalui pesan WhatsApp.Sabtu,(04/11/2023.

Sesuai arahan Asisten I Camat Porsea Edward Sidabutar saat di konfirmasi tentang permasalahan Pantai Pasifik Porsea mengatakan permasalahan Pantai Pasifik saat ini ditangani oleh Kabupaten dan Polres Toba.

“Permasalahannya sudah tingkat Kabupaten/Polres (Forkopimda), Pak”Sabtu,(04/11/2023)

Sedangkan Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Rusti Hutapea saat di konfirmasi sampai berita ini di muat belum ada memberi tanggapan apa pun tentang kondisi Pantai Pasifik.

Kapolres Toba AKBP.Taufiq Hidayat Thayeb,S.H,S.I.K saat dikonfirmasi terkait permasalahan Pantai Pasifik Porsea mengatakan meminta wartawan komunikasi ke pihak Pemkab Toba.

“Silahkan komunikasi dengan pihak Pemkab ya” Jelasnya.Sabtu,(04/11/2023)

Sementara itu Bupati Toba Ir.Poltak Sitorus dan Wakil Bupati Tonny Simanjuntak SE saat di konfirmasi melalui Pesan Whatsapp sampai berita ini di muat belum ada memberi tanggapan apa pun.

(Reporter:Fery Sinaga/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *