Monitoring Ke Peternak Ayam, Ini Maksud Dan Tujuan Kapolsek Kualuh Hulu

suaramedannews.com,LABURA- Dukung Program Pangan 100 Hari Kerja Presiden RI, Polsek Kualuh Hulu Monitoring Peternak Ayam. Untuk mendukung program kekuatan pangan, Kapolsek Kualuh Hulu AKP Nelson Silalahi dan jajaran Kanit, kunjungi Peternak Ayam, Rabu (13/11).

Mendukung penuh program ketahanan pangan dalam rangka 100 hari kerja Presiden RI dengan melaksanakan kegiatan monitoring di Dusun III Desa Londut Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu Utara. Kegiatan yang berlangsung pada pukul 11.00 WIB.

Monitoring tersebut dilakukan langsung oleh Kapolsek Kualuh Hulu AKP Nelson Silalahi, SH., MH, didampingi Kanit Lantas IPDA Sudibyo, Kanit Binmas IPDA S. Sirait dan Bhabinkamtibmas AIPTU Poniran serta Petugas PPL, Leni. Menyambangi aktivitas peternakan ayam pedaging milik Windi Yusri Hendratn, yang memiliki lahan seluas 2.400 m² atau sekitar 6 rante.

Dalam kunjungan ini, Kapolsek memberikan motivasi kepada peternak untuk terus mendukung program pemerintah dalam swasembada dan ketahanan pangan nasional.

Kami dari kepolisian khususnya Polsek Kualuh Hulu mendukung penuh program pemerintah, dan siap menampung berbagai saran dan keluhan dari peternak terkait peningkatan produktivitas peternakan”, ujar AKP Nelson.

Selain itu, Kapolsek Kualuh Hulu AKP Nelson mengimbau para peternak agar terus berkoordinasi dengan Dinas Pertanian melalui petugas penyuluh lapangan (PPL) untuk mengoptimalkan hasil produksi peternakan.

” Sebagai rencana tindak lanjut, kami mengusulkan adanya koordinasi atau pertemuan antara perusahaan penyedia bibit dan pakan dengan Dinas Pertanian setempat. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produksi dan mendukung keberhasilan program ketahanan pangan nasional”, pungkasnya

Pertemuan tadi tambah Kapolsek, Para peternak menyampaikan beberapa keluhan terkait sistem distribusi dan kualitas produksi, di antaranya:

– Adanya monopoli harga dari perusahaan atau pemodal yang berdampak pada pendapatan peternak.

– Minimnya koordinasi perusahaan dengan Dinas Pertanian setempat.

– Kurangnya kualitas bibit dan pakan dari perusahaan, yang menyebabkan hasil panen peternak tidak optimal.

” Ada beberapa poin keluhan peternak yang kita terima, semoga kedepannya problem yang dialami pemilik ternak ayam mendapat solusi sesuai dengan yang diharapkan, amin “, tutup Kapolsek.

Kegiatan berjalan dengan lancar dan kondusif, menunjukkan sinergi antara pihak keamanan dan masyarakat dalam mendukung program pemerintah.

(Reporter:Fayakun Hsb/Editor:Anto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *