suaramedannews.com – Medan – Sebagian orang berpikir bahwa karier haruslah linier dengan jurusan semasa kuliah. Seorang lulusan pendidikan haruslah berkarier menjadi guru. Lulusan IT haruslah bekerja di balik layar komputer karena gemar berhubungan dengan teknologi dan per-coding-an. Namun, faktanya lebih dari 80 persen orang Indonesia yang bergelar sarjana, tidak bekerja sesuai dengan jurusan kuliahnya. Data ini diungkap oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim.
Sederhananya, Bapak Presiden kita saat ini, Joko Widodo merupakan Alumnus Program Sarjana Kehutanan, UGM. Siapa yang sangka seorang rimbawan pada masa kuliah berhasil menjadi orang nomor satu di negeri ini? Banyak faktor yang menyebabkan seseorang bekerja tidak sesuai bidang dan jurusan kuliahnya. Merasa salah jurusan, bukan berarti salah jalan hingga puluhan tahun ke depan.
Alumnus Program Sarjana Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) USU, Nurhasanah, kini sukses bekerja dalam bidang penyiaran menjadi seorang presenter. Nurhasanah atau yang kerap dipanggil Hasanah mampu membuktikan bahwa berkarier tidak memandang bidang kesarjanaan. Malahan dia berkata, masuk ke bidang yang ia tekuni sekarang, menambah perspektif baru yang tidak pernah ia lakoni sebelumnya.
“Mungkin orang bingung, kenapa Hasanah yang lulusan FEB dan harusnya kerja kantoran, malah berakhir menjadi seorang presenter yang bekerja di layar kaca televisi. Tapi, kembali lagi, kita ngga tau rezeki yang disiapkan untuk kita itu datangnya dari mana. Selagi bermanfaat bagi diri dan orang lain, apa salahnya untuk ditekuni,” ujar Hasanah dalam sebuah wawancara.
Gemar terjun dalam dalam public speaking dan melakoni MC dalam berbagai event, membuat Hasanah terbiasa untuk tampil di depan publik. Hal ini didukung pula dengan berbagai kegiatan yang ia ikuti semasa kuliah. Hasanah meraih beberapa prestasi dalam duta mahasiswa, seperti Runner Up 1 Miss Global Sumatera Utara (2017), Juara 1 Duta Wisata ASIAN GAMES di Palembang (2018), juga Juara 1 Duta Wisata Puteri Kab. Deli Serdang (2019).
Keaktifan Hasanah semasa duduk di bangku kuliah berhasil membawa buah manis bagi karirnya sebagai seorang presenter. Ia juga menikmati pekerjaanya karena pada dasarnya public speaking telah menjadi salah satu hobinya sejak awal. Dia menegaskan bahwa ngga selamanya salah jurusan menjadikan karier di masa depan menjadi sulit.
Hasanah tak ragu untuk bersinar, meskipun memiliki latar belakang pendidikan yang tidak sesuai dengan lingkungan kerjanya. Dia membuktikan bahwa dia bisa bersaing dengan orang-orang yang justru menggeluti bidang pekerjaan tersebut selama mereka berkuliah.
Selain tertarik pada dunia layar kaca dan public speaking, Hasanah juga gemar olahraga. Hal ini menghantarkan Hasanah pada berbagai kejuaraan nasional sejak SMA hingga saat ini menjadi Koordinator aktif Klub Jantung Remaja (KJR) Sumatera Utara.
“Hobi Kakak itu olahraga. Mungkin kalau orang-orang melihat postur badan Kakak, mereka ngga akan nyangka kalau Kakak dulu bergabung dalam organisasi atlet di masa SMA. Sampai saat ini, kakak udah berangkat tiga kali membawa nama Sumatera Utara di event FORNAS di Bali, Samarinda, dan Bandung yang terakhir di 2023,” terang Hasanah.
Hasanah juga berpesan tidak ada ruginya terjun ke dalam dunia kerja yang tidak sesuai dengan jurusan kuliah kita. Justru ini bisa menjadi kesempatan untuk memperkaya ilmu dan mendatangkan rezeki yang kita tidak tau datangnya dari mana. Menggeluti beberapa bidang yang saling bertolak belakang seperti dunia public speaking dan dunia olahraga ternyata membawa dampak positif bagi Hasanah. (Kontributor Tamara Ceria S/ Reporter AntoRed)