Mak Mak Bilang: Bang Rani Calon Wakil Wali Kota Medan Dekat Dengan Masyarakat

suaramedannews.com,MEDAN- Kedatangan calon wakil wali kota Medan Abdul Rani dalam pengajian mak mak di Lingkungan 7 Gg.Makmur II Labuhan Deli Medan Marelan, menjadi pusat perhatian warga masyarakat disana.

“Bapak itu ya… yang pakai baju putih calon Wakil Wali Kota Medan. Itu istrinya juga ikut, dekat ya bapak itu ke masyarakat”, kata salah seorang ibu dalam pengajian terdengar ke telinga awak media.

Calon walikota dan wakil wali Kota Medan, Prof Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani SH, nomor urut 2 dengan tagline BERANI (Bersama Ridha-Rani) terus melakukan sosialisasi dimasa kampanye.

Tak heran, silaturahmi pasangan BERANI mendapat simpati dari masyarakat, sebab, kedua tokoh muda ini merupakan asli anak Medan. Rani merupakan politisi kawakan PPP yang pernah menduduki kursi DPRD Kota Medan selama tiga periode.

Sedangkan, Prof Ridha Dharmajaya merupakan Akademisi dan doktor ahli bedah saraf. Prof Ridha juga seorang Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU) Medan.

Pantauan awak media, usai silaturahmi mak mak dalam pengajian tersebut berkesempatan untuk foto bersama dengan calon wakil wali Kota Medan Abdul Rani.

Sementara itu, Ustadz Muhammad Yusuf S,Ag yang juga tokoh masyarakat Medan Utara, dalam pengajian tersebut yang bertindak sebagai penceramah. Ustadz mengingatkan pilih lah pemimpin yang kita kenal dan dekat dengan masyarakat.

“Jangan asal pilih, kalau salah pilih rugi kita 5 tahun kedepan, pak Rani inilah dia yang kita kenal, tengok lah dia datang tidak sendiri, ikut istrinya. Kalau ada yang mengiming-imingi tolak, karena itu merusak demokrasi, tegas bilang kami pilih nomor 2”, ujar ustadz Yusuf mengingatkan.

Usai melakukan kunjungan silaturahmi ke Medan Utara, calon wakil wali Kota Medan, Abdul Rani melanjutkan kunjungan silaturahminya ke Lorong Dame Gg Langgar Kecamatan Medan Area.

Dirumah ibu Tika Wardah, Abdul Rani juga disambut hangat ibu-ibu pengajian disana. Bahkan ada seorang Ibu yang usianya udah sangat uzur mengadukan nasibnya kepada Rani.

Ia tidak pernah mendapat bantuan sosial dari pemerintah. “Pak kenapa saya tidak pernah mendapat bantuan sosial dari pemerintah, saya janda tapi tak pernah mendapat bantuan”, katanya bernada sedih. (Red)

(Reporter:Anto/Editor:Supriadi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *